Dilema yang sering dialami oleh anak kelas tiga SMA atau sederajat adalah menentukan masa depannya. Banyak anak SMA yang masih binggung mau kemana dia setelah tamat SMA. Ada anak yang orang tuanya kebetulan cukup secara ekonomi atau kemauan yang kuat dari anaknya untuk kuliah, maka dia tidak ragu untuk mengambil kuliah. Tapi,Ada jug anak yang secara ekonomi atau kemauan memang kurang berminat untuk kuliah maka akan langsung menentukan untuk bekerja. ehhhmmmm kalo saya sih pilih kuliah aja dulu hehehehe…
Ini merupakan pilihan yang sulit,kuliah atau kerja? Emang sih kata orang nanti ujung-ujungnya cari duit juga alias kerja. Tapi zaman sekarang mau kerja apa hanya bermodalkan ijazah SMA doank. Disaat-saat seperti ini dibutuhkan bimbingan agar kita bisa bisa menentukan suatu keputusan yang terbaik bagi hidup kita kedepan.
Bimbingan adalah bantuan yang diberikan oleh seseorang kepada orang lain dalam membuat keputusan yang bijaksana dan dalam penyesuaian diri,serta dalam memecahkan masalah kehidupan. Bimbingan bertujan agar penerima bantuan dapat berkembang mandiri dan lebih mampu bertanggungjawab bagi dirinya sendiri.
Jadi kapan bimbingan ini dibutuhkan? Bimbingan dibutuhkan pada saat keputusan untuk menentukan pilihan harus dilaksanakan. Bimbingan merupakan bantuan untuk membuat suatu keputusan yang bijaksana. Bahkan,bimbingan membantu individu untuk memahami dan menerima situasi tanpa pilihan. Bimbingan juga diperlukan pada saat orang tidak sadar bahwa ia punya pilihan lain. Dalam hal lain,pada saat dalam keadaan yang tidak optimal untuk membuat keputusan misalnya sedang depresi,bingung,dll yang memJbuat keputusannya kurang bijak.
Namun demikian,tidak berarti bimbingan hanya berarti pada masa-massa krisis,tetapi pelayanan disediakan bagi setiap anak normal yang mengatasi perkembangan masalah normal.
SUMBER:
Sukadji, S. (2000). Psikologi pendidikan dan psikologi sekolah. Depok : LPSP3 Fakultas Psikologi UI
0 komentar:
Posting Komentar